BERITASEINDONESIA.id – Ribuan umat Islam melaksanakan salat Iduladha 1443 Hijriah di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Waterfront City Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu (10/7/2022).
Untuk kedua kalinya, Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Waterfront City Labuan Bajo dijadikan tempat untuk melaksanakan salat pada Hari Raya Iduladha. Sebelumnya kawasan itu juga dipakai untuk menyelenggarakan salat Idulfitri 1443 H lalu.
Jemaah dari 15 masjid yang berada di Labuan Bajo ikut menyemarakkan pelaksanaan salat Iduladha 1443 H. Para delegasi negara-negara G20 yang menghadiri 2nd Sherpa Meeting di Labuan Bajo juga terlihat mengikuti ibadah salat Iduladha.
Adapun yang bertindak sebagai Khotib dalam salat Iduladha tersebut adalah Ustadz Rizaludinhaq. “Belajar dari Nabi Ibrahim as, maka sudah sepantasnya setiap orang yang berkurban melaksanakannya seperti yang telah dicontohkan Nabi Ibrahim as, segeralah berkurban ketika mampu melaksanakannya,” kata Rizaludinhaq dalam khutbahnya.
Menurut Rizaludinhaq, hikmah lainnya yang dapat diambil dari Nabi Ibrahim as saat menerima perintah berkurban dari Allah Swt adalah saat pengalihan manusia menjadi seekor kambing ketika akan dikurbankan, sejarah kurban Nabi Ibrahim as mengajarkan kita bahwa kurban dalam Islam adalah ajaran humanis.
“Untuk menyembah Allah Swt tidak boleh membahayakan diri sendiri, apalagi orang lain. Tidak boleh membahayakan atau mengorbankan orang lain untuk kepentingan pribadi dan tidak boleh mencegah orang lain untuk melaksanakan kebajikan. Dari sinilah, maka seharusnya ajaran kurban dapat menjadi inspirasi bagi umat islam untuk tidak hanya soleh secara ritual tetapi juga sholeh secara sosial,” ujar Rizaludinhaq.
